Budaya Penggunaan Simbol-simbol Presiden Jokowi :Studi Melalui Televisi YouTube
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan menganalisis bagaimana simbol-simbol Presiden Jokowi digunakan dalam budaya populer melalui televisi dan YouTube. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan menganalisis konten visual dan naratif yang menggambarkan presiden dalam dua media tersebut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa simbol-simbol Presiden Jokowi sering digunakan untuk memperkuat identitas dan citra presiden. Televisi dan YouTube menyajikan berbagai simbol seperti lambang negara, warna bendera, lambang partai politik, dan atribut pribadi presiden dalam konteks yang berbeda. Simbol-simbol ini digunakan untuk membangun naratif yang mendukung kepemimpinan Jokowi dan menciptakan hubungan emosional dengan penonton. Selain itu, penelitian ini juga menemukan bahwa simbol-simbol tersebut digunakan untuk mengkomunikasikan pesan politik dan ideologi. Televisi dan YouTube digunakan sebagai media untuk memperkuat legitimasi kekuasaan presiden dan menggalang dukungan publik. Penelitian ini memberikan kontribusi dalam pemahaman tentang bagaimana simbol-simbol politik digunakan dalam budaya populer dan media digital. Hasil penelitian ini juga dapat memberikan wawasan bagi praktisi media dan politisi dalam memahami pentingnya penggunaan simbol-simbol dalam membangun citra dan identitas politik
Downloads
Copyright (c) 2024 Jackson Kumaat
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International. that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.