HUBUNGAN ANTARA PENGETAHUAN IBU DENGAN KEJADIAN DIARE AKUT PADA BALITA DI DESA KEJIWAN KECAMATAN SUSUKAN KABUPATEN CIREBON TAHUN 2010
Abstract
Abstrak
Diare ialah penyakit yang perlu diwaspadai pada balita. Diare ialah salah satu penyebab adanya kematian dan sakit pada anak di Negara berkembang, termasuk Indonesia. Salah satu faktor yang mempengaruhi terjadinya diare adalah pengetahuan ibu. Tujuan umum penelitian ini adalah mengetahui hubungan antara pengetahuan ibu dengan kejadian diare akut pada balita di desa Kejiwan Kecamatan Susukan Kabupaten Cirebon Tahun 2010. Manfaat praktis diajukan bagi desa sedangkan manfaat teoritis untuk menambah pengalaman, pengetahuan dalam penelitian, sebagai bahan pustaka dan dokumentasi. Jenis penelitian ini menggunakan metode analitik cross sectional. Penelitian ini dilakukan di Desa Kejiwan Kecamatan Susukan Kabupaten Cirebon. Populasi berjumlah 420 orang, dengan menggunakan teknik random sampling dan dengan jumlah sample berjumlah 81 responden, yaitu ibu-ibu yang memiliki balita umur 0-5 tahun. Penelitian ini di selenggarakan pada tanggal 7 Agustus sampai dengan 14 Agustus 2010. Pengambilan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner. Analisis data dilakukan dengan uji chi-square dengan mengunakan program SPSS. Hasil penelitian ini menyatakan bahwa pengetahuan ibu berkategori baik 45,7% (37 orang), cukup 49,4% (40 orang) dan kurang 4,9% (4 orang). Sedangkan angka kejadian diare pada balita 58% (47 orang) pernah menderita diare akut dan 42 % (34 orang) tidak pernah menderita diare akut. Berdasarkan uji statistik diperoleh hasil bahwa terdapat hubungan antara pengetahuan ibu dengan kejadian diare akut pada balita dengan nilai P value = 0,001 (P<0,05). Berdasarkan hasil penelitian ini perlu diadakan peningkatan pengetahuan ibu tentang kejadian diare akut pada balita.
Kata Kunci: Pengetahuan ibu, Diare akut balita
Downloads
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International. that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.