Akulturasi Budaya Arsitektur Pada Masjid At-Tin

  • Naga Rakhima Universitas Gunadarma
  • Veronika Widi Prabawasari Universitas Gunadarma
Keywords: Akulturasi, Budaya Jawa, Masjid

Abstract

Akulturasi budaya merupakan hasil dari percampuran dua atau lebih kebudayaan yang berbeda, yang terjadi karena interaksi antara kelompok masyarakat dari budaya yang berbeda. Bangunan ibadah memiliki karakteristik yang unik yang mencerminkan sistem kepercayaan dan budaya yang telah berkembang. Penulisan ini bertujuan untuk menggambarkan bentuk arsitektur bangunan masjid serta nilai-nilai yang terkandung di dalamnya. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif, di mana akan dianalisis kecenderungan, pola pikir, ketidakteraturan, serta perilaku dan integrasi dalam setiap objek, seperti dalam studi kasus genetik. Dari perspektif arsitektur, terdapat beberapa kesamaan antara budaya Jawa dengan massa bangunan masjid yang berbentuk persegi, yang melambangkan kesempurnaan. Pembangunan masjid ini memperlihatkan struktur yang memisahkan tempat ibadah dari area untuk melakukan penyucian diri, serta adanya serambi-serambi sebagai area terbuka. Konsep ini mencerminkan nilai sebuah tempat yang semakin mendalam eksplorasinya, semakin menjadi ruang yang bersifat pribadi dan suci. Terlihat adanya pengaruh budaya Jawa yang berpadu dengan program ruang arsitektur Jawa Tengah, di mana halaman bangunan masjid difungsikan sebagai pendopo.Ketika dua budaya atau lebih bertemu, terjadi akulturasi dalam arsitektur bangunan, baik dalam beberapa elemen arsitektur maupun dalam keseluruhan bangunan. Dalam konteks ini, akulturasi budaya dapat menghasilkan gaya arsitektur yang seimbang antara dua budaya atau salah satu gaya arsitektur dapat lebih dominan daripada yang lain.

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2024-09-11
Section
Articles