Pembentukan Opini Publik pada Pemilihan Umum 2024 (Studi Kasus Opini Publik – Survey Elektabilitas Capres-Cawapres 2024 Pasca Debat Pertama)
Abstract
Lazimnya pesta demokrasi rakyat lima tahunan, Pemilihan Umum 2024 di Indonesia selalu memunculkan ketegangan politik seiring kampanye calon legislatif dan Presiden-Wakil Presiden, terlebih PEMILU 2024 merupakan Pemilu serentak pertama yang memilih calon legislatif dan Capres-Cawapres bersamaan. Survey -survey yang dilakukan oleh Lembaga survey yang dideminasikan melalui media massa utamanya media sosial turut menyertai pembentukan Opini Publik terkait Partai Politik dan elit Partai yang berkontestasi pada PEMILU 2024, khususnya terkait dengan Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden untuk 5 tahun yang akan datang. Pasangan Prabowo-Gibran, memimpin dalam survei elektabilitas dari mayoritas Lembaga survey, meskipunpada debat pertama pada 12 Desember 2023 memicu kontroversi di media sosial. Dalam debat perdana yang ditayangkan secara langsung, dapat dikatakan bahwa Anies Baswedan memiliki keunggulan dalam penyampaian gagasan terkait visi-misinya menjadi Presiden, disusul oleh Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo, tetapi dalam hal opini yang mengemuka di media sosial kecenderungan Prabowo Subianto yang sedikit unggul dibanding 2 calon lainya. Terdapat kecenderungan calon yang bisa menguasai pesan-pesan melalui media sosial, dialah yang akan kemudian bisa membentuk opini publik yang positif baginya untuk bisa memenangkan kontestasi menjadi Presiden dan Wakil Presiden pada PEMILU 2024.
Downloads
Copyright (c) 2024 Iman Mukhroman, Ikhsan Ahmad, Rangga Galura Gumelar
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International. that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.