Multigravida Hamil 19 Minggu Dengan Chronic Kidney Disease Stage V Dan Bad Obstetric History Janin Tunggal Mati Intrauterin
Abstract
Pada kasus ini, kami mendokumentasikan seorang wanita multigravida berusia 32 tahun yang datang ke unit gawat darurat dengan riwayat penyakit ginjal kronis stadium V dan riwayat obstetrik yang buruk. Saat presentasi, usia kehamilan wanita tersebut adalah 19 minggu dengan janin tunggal yang telah mati dalam kandungan. Kehamilan ini dianggap berisiko tinggi dan memerlukan perhatian medis yang hati-hati untuk mengelola kondisi ibu dan memastikan kelahiran yang aman. Penanganan medis yang teliti dilakukan sejak awal. Wanita tersebut telah memiliki riwayat penyakit ginjal kronis yang memerlukan manajemen yang cermat selama kehamilan. Pertimbangan utama dalam manajemen kasus ini adalah menjaga stabilitas kondisi ginjal ibu, sambil mempertimbangkan komplikasi yang mungkin timbul akibat penyakit ginjal kronis pada kehamilan. Proses manajemen dimulai dengan evaluasi menyeluruh terhadap kondisi ibu, termasuk pemantauan fungsi ginjal, pengelolaan tekanan darah, dan kontrol kadar protein dalam urin. Terapi farmakologis disesuaikan dengan hati-hati untuk menghindari obat yang berpotensi merusak ginjal dan janin. Selain itu, karena janin telah mati dalam kandungan, pertimbangan terhadap persalinan juga menjadi bagian penting dalam manajemen kasus ini. Karena kehamilan masih dalam tahap awal, pilihan untuk induksi persalinan atau pembedahan pengeluaran janin perlu dipertimbangkan dengan hati-hati, dengan memperhitungkan kondisi ibu dan faktor risiko lainnya. Tim medis yang terdiri dari obstetri, nefrologi, dan anestesiologis bekerja sama untuk menyusun rencana manajemen yang komprehensif dan terkoordinasi. Komunikasi yang efektif antara tim medis dan pasien sangat penting dalam memberikan dukungan emosional dan informasi yang diperlukan untuk membuat keputusan yang tepat dalam menghadapi situasi yang kompleks ini.
Downloads
Copyright (c) 2024 Nuria Junita
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International. that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.