Hubungan tingkat kepatuhan pasien prolanis diabetes melitus terhadap kualitas hidup selama masa pandemi Covid-19 di fasilitas kesehatan primer Kota Palu
Abstract
Diabetes Melitus (DM) merupakan penyakit metabolik yang bersifat kronis. Menurut data hasil riset Dinas Kesehatan Sulawesi Tengah. Prevalensi penderita DM di kota Palu merupakan terbanyak ke 2 se-Sulawesi Tengah dengan jumlah penderita 27.005 jiwa. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui hubungan antara kepatuhan dan kualitas hidup pasien DM selama mengikuti kegiatan PROLANIS (Program Pengelolaan Penyakit Kronis) yang diselenggarakan oleh BPJS kesehatan. Penelitian ini menggunakan metode non eksperimental (observasional) dan bersifat cross sectional dengan jumlah responden yang di gunakan sebanyak 33 responden dengan teknik pengambilan sampel random sampling serta pengambilan data menggunakan instrumen berupa kuesioner kepatuhan dan kuesioner kualitas hidup. Hasil penelitian yang didapatkan kepatuhan dari pasien DM dengan jumlah responden dalam kategori patuh (45,5%), sedang (24,2%) dan tidak patuh (30,3%) sedangkan hasil penelitian kualitas hidup pasien DM masuk dalam kategori baik (63,6%) dan kategori buruk (36,4%). Hasil uji Sperman Rank Correlation nilai p = 0,813 atau p > α (0,05), maka Ho diterima yang artinya antara kepatuhan dan kualitas hidup pasien DM tidak terdapat hubungan. Kesimpulan dari penelitian ini kualitas hidup seseorang tidak bergantung dari kepatuhan minum obat namun juga bisa berdasarkan faktor lain seperti gaya hidup, pola makan, diet dan olahraga yang bisa dilakukan secara mandiri di rumah yang bisa membantu meningkatnya kualitas hidup seseorang.
Downloads
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International. that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.