Ancaman Spesies Invasif Di Hutan Produksi Oinbit Kabupaten Timor Tengah Utara

  • Willem Amu Blegur Fakultas Pertanian Universitas Timor, Indonesia
  • Remigius Binsasi Fakultas Pertanian Universitas Timor, Indonesia
Keywords: spesies invasive;, Lantana camara;, Eupatorium odorata;, Oinbit;

Abstract

Kajian vegetasi di kawasan hutan produksi Oinbit telah dilakukan untuk mengidentifikasi jenis yang tumbuh pasca tambang marmer. Akan tetapi, belum spesifik mempelajari adanya kehadiran dan kemelimpahan jenis yang berkarakter sebagai spesies invasif yaitu jenis yang hadir dari luar habitat dan mendominasi jenis yang ada. Aktivitas masyarakat di sekitar ada pula yang menebas dan membakar di sekitar hutan dengan skala kecil untuk pertanian. Masyarakat belum memahami adanya ancaman dalam pembakaran tidak ramah lingkungan tersebut. Tujuan penelitian ini adalah mempelajari distribusi dan kemelimpahan spesies dan potensi ancaman spesies invasif di hutan produksi Oinbit secara khusus pada semak Eupatorium adoratum dan Lantana camara. Pencuplikan data vegetasi dilakukan dengan metode kuadrat plot berukuran 20 m x 20 m sebanyak 5 ulangan. Peralatan dan bahan yang digunakan meliputi alat dan bahan standar untuk konstruksi kuadrat plot. Hasil yang diperoleh bahwa terdapat beberapa vegetasi yang menghuni di hutan Oinbit. Vegetasi tersebut mendapatkan ancaman adanya spesies invasive yaitu Eupatorium adorata dan Lantana camara sehingga berpotensi akan memengaruhi keberlanjutan spesies asli. Kehadiran spesies invasif ini pada awalnya dalam jumlah yang sedikit dan tersebar atau sparse. Akah tetapi oleh sebab kemampuan adaptasi yang tinggi dengan mekanisme r-selection maka baik Eupatorium odorata dan Lantana camara dengan nilai INP 198, 86 dan 18,25 yang memiliki potensi menjadi vegetasi yang mengkoloni habitat dan dapat dikategorikan sebagai spesies invasif pada ekosistem hutan produksi Oinbit. Penelitian di musim hujan menjadi penting untuk mempelajari pola dominasi kedua spesies semak tersebut

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2022-01-20
Section
Articles