Fitur Ideal dalam E-Learning bagi Mahasiswa UNESA pada Masa Pandemi Covid-19
Syntax Idea, Vol. 2, No 12, Desember 2020 1109
Universitas Negeri Surabaya (UNESA) sebagai salah satu perguruan tinggi negeri
di Jawa Timur telah menyiapkan platform e-learning bernama “VINESA (Virtual
Learning UNESA)” dalam penyelenggaraan kuliah daring jauh sebelum terjadi pandemi
Covid-19. Vinesa sendiri merupakan sistem pembelajaran yang menfasilitasi proses
belajar mengajar tanpa mengharuskan bertatap muka secara langsung (Unesa.ac.id,
2018). Perkembangan teknologi informasi yang berkembang saat ini dapat berperan
sebagai media yang bisa menunjang proses pendidikan, khususnya dalam membantu
mempermudah proses pembelajaran yang tak bisa lepas dari sumber-sumber informasi
dari internet (Wekke, I. S., & Hamid, 2013). Peserta didik dituntut untuk memiliki
keahlian dan kemampuan sebagai penunjang program pembelajaran daring ini agar
berjalan dengan baik (Yustanti & Novita, 2019). Selain itu, diperlukan komunikasi dan
interaksi antara pengajar dengan peserta didik (Irawan, Susanti, & Triyanto, 2015)
Senada dengan apa yang dipaparkan oleh Keengwe dan Georgina dalam
penelitian mereka yang menyebutkan bahwa perkembangan teknologi dapat
memberikan dampak perubahan terhadap proses pelaksanaan aktivitas pengajaran dan
pembelajaran (Keengwe & Georgina, 2012). Menurut (Ariesto, 2012) mengungkapkan
bahwa ICT merupakan teknologi yang meliputi segala peralatan teknis untuk
menyampaikan informasi. Pendapat lain diutarakan oleh (Moh. Dirwan, 2014) yang
menyebut bahwa ICT sebagai payung besar terminologi yang mencakup seluruh
peralatan teknis untuk memproses dalam penyampaian informasi. Teknologi yang
diberikan ICT dapat memfasilitasi para penggunanya dengan kemudahan dalam
memperoleh ragam informasi yang diinginkan dalam berbagai format, baik itu berupa
suara, visual, teks, maupun simbol-simbol tertentu (Prawiradilaga, 2013).
Dalam bidang pendidikan, penggunaan ICT memiliki nilai lebih dalam
mendukung kegiatan belajar yang interaktif dibandingkan hanya menggunakan bahan
ajar cetak biasa. ICT yang menghadirkan kecanggihan teknologi dapat membantu
membangkitkan minat siswa terhadap materi pembelajaran karena sistem pada ICT
yang mampu menampilkan tampilan teks, suara, video, dan gambar secara lebih atraktif
(Kurnia, Darmawan, & Maskur, 2018).
Namun dalam penggunaan platform e-learning selain membawa banyak manfaat
juga menyisakan permasalahan. Terdapat berbagai kendala yang tengah dirasakan
Mahasiswa UNESA saat mengoperasionalkan platform e-learning, diantaranya seperti
koneksi jaringan seluler (sinyal) yang tidak stabil, keterlambatan pengumpulan tugas,
kurangnya koordinasi dalam penyampaian materi saat melakukan presentasi,
ketidakefektifan forum diskusi, maupun pemberian tugas oleh dosen baik teori ataupun
praktik yang tidak semua itu dapat dialihkan secara daring. Kendala dalam proses
pembelajaran daring tidak terlepas penyebabnya karena keterbatasan fitur-fitur yang
dirasa masih belum mampu memenuhi kebutuhan standar secara menyeluruh.
Berangkat dari nilai minus yang ada pada platform e-learning yang digunakan
mahasiswa UNESA saat ini, maka peneliti tertarik untuk melakukan penelitian terkait
review mendalam apa saja kendala pada penggunaan fitur-fitur e-learning guna
mengetahui kebutuhan fitur yang tepat digunakan mahasiswa UNESA dalam mengakses