Syntax Idea
: p�ISSN:
2684-6853� e-ISSN : 2684-883X
Vol. 2, No. 5 Mei 2020
PERANCANGAN� SISTEM� INFORMASI�
PEMESANAN� BERBASIS WEB� STUDI� KASUS� PADA� RESTORAN� BILLIECHICK
Adi Sopian, Andy Dharmalau dan Lindawati
Sekolah Tinggi Manajemen Informatika
dan Komputer (STMIK) Swadharma, Jakarta
Email: [email protected],[email protected]
dan [email protected]
Abstrak
Informasi adalah salah satu faktor penting
yang sangat berpengaruh dalam mewujudkan dunia usaha yang dinamis, terkendali dan berkembang dengan cepat. Perkembangan
dunia bisnis saat ini sangat pesat,
seiring dengan kemajuan teknologi. Restoran Billiechick adalah sebuah perusahaan
yang bergerak dalam bidang kuliner yaitu penjualan makanan, minuman serta cake. Hasil observasi dan wawancara yang telah dilakukan, ditemukan masalah dalam operasionalnya
yaitu pelanggan harus menunggu lama dalam memesanan menu dan kesulitan pengelola dalam mengontrol operasionalnya, untuk mengatasi permasalahan yang ada, maka dirancanglah
sebuah aplikasi yang diharapkan mampu mengatasi permasalahan yang dialami oleh restoran Billiechick. Sebuah sistem aplikasi pemesanan berbasis web yang diaplikasikan
pada restoran Billiechick diharapkan dapat mengatasi permasalahan operasionalnya.� Aplikasi pemesanan berbasis web yang dirancang dapat memberikan informasi yang dibutuhkan pelanggan dan mempermudah perusahaan mengontrol pelayanan dan transaksi yang terjadi. Aplikasi pemesanan berbasis web dapat menjadi parameter penilaian untuk memberikan pelayanan yang terbaik. Meningkatnya mutu pelayanan diharapkan dapat menjalin hubungan baik untuk menciptakan
pelanggan yang loyal. Rancangan
Sistem Pemesanan berbasis web telah diimplementasikan dan berjalan dengan baik sehingga
dapat memudahkan pelanggan serta karyawan dalam proses pemesanan di restoran Biliechick.
Kata kunci: Sistem Informasi, Sistem Informasi dan Pemesanan Restoran.
Pendahuluan
Seiring dengan semakin menjanjikan peluang bisnis di bidang
kuliner yang merupakan kebutuhan pokok dari masyarakat, keberadaan restoran
atau tempat penyedia makanan menjadi semakin mudah ditemukan. Sekarang ini
banyak restoran yang membuka cabang di berbagai tempat guna menjangkau
pelanggan di berbagai wilayah.
Pengelolaan restoran tentunya tidak dapat terpisahkan dari
berbagai informasi dan data seperti menu makanan, bahan baku, hingga penjualan
yang apabila tidak dikelola dengan baik akan menimbulkan masalah tersendiri
bagi manajemen.
Manajemen persediaan merupakan teknik yang digunakan
untuk mengelola persediaan perusahaan secara efektif, salah satunya dengan
mengoptimalisasi nilai persediaan. Kelebihan dan kekurangan nilai persediaan
dalam rantai pasokan akan mempengaruhi ketersediaan produk dan terganggunya
layanan kepada konsumen (Nisa, Suharman, & Hasyir, 2020).
Pada umumnya restoran
mengalami kesulitan untuk melayani pemesanan menu makanan dan minuman,
kesulitan tersebut adalah pelanggan menunggu terlalu lama untuk mendapatkan
menu makanan dan minuman yang dipesan. Selain itu pelayan juga mengalami
kesulitan ketika menanyakan pesanan menu dari pelanggan yang dicatat di kertas.
Pencatatan pesanan kurang efisien dari sisi waktu, penumpukan nota disaat pembeli
banyak yang akan mengakibatkan tidak urutnya pemesanan dan memakan biaya
operasional yang lebih tinggi, namun hal tersebut dapat dikurangi dengan adanya
kemajuan dan penggunaan teknologi komputer, pemanfaatan teknologi komputer ini
pelayan tidak harus datang ke dapur dan ke kasir untuk memberitahu pesanan menu
dari pelanggan, melainkan dapat di input
melalui seperangkat komputer yang dikirim ke server selanjutnya diteruskan ke kasir dan dapur. Pemesanan menu di
restoran dengan cara komputerisasi dapat mengurangi keterlambatan atau terlalu
lama mengantar pesanan menu kepada pelanggan, pemesanan akan urut dan tentunya
biaya operasional lebih kecil.
Salah satu restoran
yang menjadi objek penelitian adalah Restoran Billiechick yang merupakan salah
satu restoran yang terletak di Pondok Indah. Restoran ini menyediakan hampir
semua menu, tersedia sajian barat atau hidangan asia kedua nya ada. Bahkan
restoran ini juga berfungsi sebagai kafe atau cake shop yang menawarkan cake
serta aneka minuman. Outlet Billiechick di Pondok Indah Mal terletak di
South Skywalk.
Tidak dapat dipungkiri disemua sektor termasuk dunia usaha
memanfaatkan kemajuan teknologi untuk mempermudah pekerjaannya, tidak
terkecuali pada bisnis restoran. Setiap restoran berusaha menyajikan sesuatu
yang baru dan unik kepada pelanggannya.
Menurut (Mulyanto, 2009) sistem adalah sekumpulan elemen, komponen atau
subsistem yang saling berintegrasi dan berinteraksi untuk mencapai tujuan
tertentu. Menurut (Indrajani, 2011), sistem secara sederhana dapat didefinisikan sebagai
sekelompok elemen yang saling berhubungan atau berinteraksi hingga membentuk
satu persatuan.
Pengertian Informasi menurut (Krismiaji, 2010) dalam bukunya yang berjudul Sistem Informasi
Akuntansi menjelaskan bahwa �informasi adalah data yang telah diorganisasikan
dan telah memiliki kegunaan dan manfaat�. Menurut Kenneth C.Loudon dalam buku (Laudon, Kenneth C dan Laudon, 2008) informasi adalah data yang
sudah dibentuk kedalam sebuah formulir bentuk yang bermanfaat dan dapat
digunakan untuk manusia. Menurut Mukhtar, dalam buku (Gondodiyoto, 2007) informasi adalah hasil suatu proses yang
terorganisasi, memiliki arti dan berguna bagi orang yang menerimanya.
Pengertian sistem informasi menurut (Gondodiyoto, 2007) sistem informasi dapat didefinisikan sebagai kumpulan
elemen-elemen/ sumber daya dan jaringan prosedur yang saling berkaitan secara terpadu,
terintegrasi dalam suatu hubungan hirarkis tertentu, dan bertujuan untuk
mengolah data menjadi infomasi. Menurut (Subhan, 2012) dalam bukunya yang berjudul Analisa Perancangan
Sistem mengungkapkan �Sistem informasi merupakan kumpulan dari perangkat keras
dan perangkat lunak komputer serta perangkat manusia yang akan mengolah data
menggunakan perangkat keras memegang peranan yang penting dalam sistem
informasi. Data yang akan dimasukkan dalam sebuah sistem infomasi dapat berupa
formulir-formulir, prosedur-prosedur dan bentuk data lainnya�. Menurut (Tantra, 2012) dalam bukunya Manajemen Proyek Sistem Informasi
mengungkapkan bahwa sistem informasi adalah cara yang terorganisir untuk
mengumpulkan, memasukkan, dan memproses data dan menyimpannya, mengelola,
mengontrol dan melaporkannya sehingga dapat mendukung perusahaan atau
organisasi untuk mencapai suatu tujuan.
Metode observasi merupakan pengamatan langsung ke lapangan
untuk meneliti terhadap objek-objek dan dokumen-dokumen yang diamati atau
diselidiki sehingga diperoleh gambaran untuk menganalisa sistem pendataan
alumni STMIK Swadharma.
Wawancara merupakan salah satu metode pengumpulan data dengan
menggunakan proses tanya jawab dengan Kepala Lembaga Komputer STMIK Swadharma,
Ketua Jurusan/ Program Studi STMIK Swadharma dan Wakil Ketua III Bidang
Kemahasiswaan STMIK Swadharma.
Metode Penelitian
Metode Observasi (Pengamatan) yaitu metode pengumpulan data
dengan melakukan pengamatan langsung ditempat objek penelitian terhadap
proses-proses dan dokumen-dokumen yang dipergunakan. Metode Interview (wawancara)
yaitu metode pengumpulan data dengan cara wawancara kepada pihak yang berkaitan
dengan objek penelitian. Sehingga dapat memeriksa kebenaran yang diterima guna
mencari ketepatan informasi. Disamping metode diatas dilakukan juga analisa
dokumen untuk mencari informasi berdasarkan dari data data pada dokumen yang
digunakan oleh sistem yang sedang berjalan. Dengan metode ini diharapkan dapat
diperoleh informasi yang sesuai dengan kebutuhan sistem yang akan dirancang.
Sistem yang berjalan ini dianalisa dengan menggunakan metode PIECES (Performance, Information, Control, Efficiency,
dan Service). Studi pustaka
dilakukan dengan mempelajari berbagai jurnal ilmiah, skripsi, buku-buku yang
terkait, internet serta referansi lain yang memiliki permasalahan yang sama.
Hasil
dan Pembahasan
A.
Analisis Kebutuhan
Sistem
Analisis Kebutuhan
sistem Informasi yang ada, terdapat beberapa laporan yang dibuat yaitu:
a. Laporan transaksi
b.
Laporan Top Up
B.
Entity Relationship Diagram (ERD)
ERD merupakan model
didalam database untuk menjelaskan hubungan antar data berdasarkan objek-objek
dasar data yang terhubung relasi. Berikut ini diagram ERD nya:
��
Gambar 1
Diagram Entity
Relationship Diagram (ERD)
C.
Logical Record Structure (LRS)
Gambar 2
Logical Record Structure (LRS)
D.
Rancangan Kode
Rancangan Kode yang dipakai menggunakan ketentuan sebagai
berikut:
1. Kode Transaksi
Untuk kode Transaksi
menggunakan kode PN yang merupakan Kode Transaksi dan penggunaan angka� 31067 merupakan No Urut Pemesanan dan angka
0001 merupakan No Urut Transaksi. Contoh penggunaan kodenya sebagai berikut: PN
310617 0001.
2. Kode Admin
Untuk kode admin menggunakan
kode huruf awal KARADM yang� merupakan
Kode admin dan pemakaian angka 0001 merupakan No Urut Admin. Contoh penggunaan
kodenya sebagai berikut: KARADM 0001.
3. Kode Resepsionis
Untuk kode kapster
mengunakan huruf KARRSP yang merupakan Kode Resepsionis dan penggunaan angka
0001 merupakan No Urut Resepsionis. Contoh penggunaan kodenya sebagai berikut:
KARRSP 0001. �
4. Kode Kasir
Untuk kode kasir menggunakan
huruf KARKSR yang merupakan� Kode Kasir
dan pemakanai angka 0001 merupakan No Urut Kasir. Contoh penggunaan kodenya
sebagai berikut: KARKSR 0001.
5. Kode Manager
Untuk kode manager
mengunakan huruf KARMAN yang merupakan Kode Manager dan pengunaan angka 0001
merupakan No Urut Manager . Contoh penggunaan kodenya sebagai berikut: KARMAN
0001.����
6. Kode Waiter
Untuk kode waiter mengunakan
huruf KARWTR yang merupakan� Kode Waiter
dan penggunaan angka 0001 merupakan No Urut Waiter . Contoh penggunaan kodenya
sebagai berikut: KARWTR 0001.� �����
7. Kode Chef
Untuk kode Chef
menggunakan� huruf KARCHF yang merupakan
Kode Chef dan penggunaan angka 0001 merupakan No Urut Chef. Contoh penggunaan
kodenya sebagai berikut: KARCHF 0001.
E.
Spesifikasi Sistem
Komputer
Spesifikasi sistem komputer
yang digunakan untuk menjalankan sistem yang dirancang, diperlukan beberapa
faktor pendukung sebagai berikut:
1.
Analisis Kebutuhan Perangkat Lunak
a. Sistem
Operasi Berbasis Windows
b. Program aplikasi Adobe DreamWeaver CS5
c. Program aplikasi yang dibutuhkan untuk menampilkan report adalah, database yang digunakan adalah MySql
d. Browser untuk menampilkan halaman Restoran Billiechick
e. Apache sebagai Web Server
2.
Analisis Kebutuhan Perangkat Keras
Untuk bisa menjalankan sistem, maka hardware yang
direkomendasikan adalah Satu set perangkat komputer
dengan spesifikasi minimal sebagai berikut:
a. Dual core 2,5 Ghz
b. Hardisk 250 GB
c. RAM min 2 GB
d. Printer
3.
Analisis Kebutuhan Pengguna
a.
Pengguna Sistem adalah: Karyawan, Kasir,
Manager, Pelayan, Koki, Resepsionis,
Pengunjung.
b.
Keahlian untuk menjalankan program adalah: Menguasai sistem operasi, Memiliki pengetahuan data
keahlian dasar mengenai komputer, seperti: cara menggunakan mouse, keahlian mengetik, cara
menggunakan printer, dan sebagainya.
Memiliki pengetahuan menggunakan smartphone.
F.
Diagram Dekomposisi
Gambar 3
Diagram Dekomposisi
G. Implementasi
Rancangan
tampilan:
1.
Login
Gambar 4
Login
2.
Home Admin
Gambar 5
Home Admin
3.
Lihat
Data Karyawan
Gambar 6
Lihat Data Karyawan
4.
Lihat
Kategori Produk
Gambar 7
Lihat Kategori Produk
5.
Lihat
Data Kategori Meja
G
Gambar 8
Lihat Data Kategori Meja
6.
Lihat Data Meja
Gambar 9
Lihat Data Meja
7.
Ubah Password
Gambar 10
Ubah Password
8.
Tambah Karyawan
Gambar 11
Tambah Karyawan
9.
Tambah Kategori
Produk
Gambar 12
Tambah Karyawan
10. Tambah Data Produk
Gambar 13
Tambah Data Produk
11. Tambah Produk
Gambar 14
Tambah Produk
1.
Lihat Data Transaksi
Gambar 15
Lihat Data Transaksi
2.
Lihat Data Top up
Gambar16
Lihat Data Top up
3.
Tambah Top up
Gambar 17
Tambah Topup
4.
Lihat Data Member
Gambar 18
Lihat Data Member
5.
Tambah Member
Gambar 19
Tambah Member
6.
Ubah Password
Gambar 20
Ubah Password
1.
Lihat Statistik
Gambar 21
Lihat Statistik
2.
Lihat Laporan
Transaksi
Gambar 22
Lihat Laporan Transaksi
3. Lihat Laporan Top
up
Gambar 23
Lihat Laporan Top up
1. Lihat Status Meja
Gambar 24
Lihat Status Meja
1. Lihat Data Pesanan
Gambar 25
Lihat Data Pesanan
1.
Lihat Pelayanan
Gambar 26
Lihat Pelayanan
Kesimpulan
Rancangan sistem
pemesanan berbasis web merupakan aplikasi yang dapat memudahkan pelanggan serta
karyawan dalam menjalankan tugas dalam operasional di Restoran Biliechick. Sistem informasi
pemesanan yang dibuat telah diimplementasikan dan berjalan sesuai dengan tujuan
dari rancangannnya. Aplikasi ini merupakan media yang dapat membantu restoran
Billiechick dalam upaya meningkatkan pelayanan kepada pelanggan.
BIBLIOGRAFI
Gondodiyoto, Sanyoto.
(2007). Audit Sistem Informasi + Pendekatan Cobit. Jakarta: MitraWacana
Media.
Indrajani, S. (2011). Perancangan Basis Data Dalam all in 1. Jakarta:
Elex Media Komputindo.
Krismiaji. (2010). Sistem Informasi Akuntansi. Yogyakarta: UPP AMP
YKPN.
Laudon, Kenneth C dan Laudon, Jane P. (2008). Sistem Informasi
Manajemen (10th ed.). Jakarta: Salemba Empat.
Mulyanto, Agus. (2009). Sistem Informasi konsep dan aplikasi. Yogyakarta:
Pustaka Pelajar, 1, 1�5.
Nisa, Farhatun, Suharman, Harry, & Hasyir, Dede Abdul. (2020).
Ketidakpastian Permintaan Pelanggan Sebagai Pemicu Manajemen Persediaan Dengan
Pendekatan Analisis FSN. Syntax Literate; Jurnal Ilmiah Indonesia, 5(4),
56�63.
Subhan, M. (2012). Analisa Perancangan Sistem. Jakarta: Lentera
Ilmu Cendekia.
Tantra, Rudy. (2012). Manajemen Proyek Sistem Informasi. Yogyakarta:
Andi.