Puji Sugiarto, Reskino
2080 Syntax Idea, Vol. 6, No. 05, Mei 2024
Dari kesimpulan ini, terdapat beberapa implikasi praktis yang dapat diambil.
Pertama, praktisi audit perlu mempertimbangkan secara kritis manfaat dan risiko dari
audit tenure yang terlalu panjang, serta mempertimbangkan keputusan untuk melakukan
rotasi audit secara periodik. Regulator juga perlu memperhatikan temuan ini dalam
merumuskan kebijakan audit yang efektif dan responsif terhadap kebutuhan pasar.
Selain itu, penelitian ini menyoroti pentingnya perusahaan untuk memperhatikan
tingkat fee audit dan bagaimana hal tersebut dapat memoderasi pengaruh audit tenure
terhadap kualitas audit. Dengan mempertimbangkan semua faktor ini, praktisi audit dan
regulator dapat bekerja sama untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi audit, serta
memastikan integritas dan transparansi dalam pelaporan keuangan perusahaan.
Penelitian ini memiliki keterbatasan tertentu yang perlu diperhatikan. Misalnya,
penggunaan sampel terbatas dari perusahaan-perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek
Indonesia (BEI) mungkin membatasi generalisasi temuan. Selain itu, ada potensi untuk
mengeksplorasi lebih lanjut faktor-faktor lain yang dapat memengaruhi kualitas audit,
serta penelitian lanjutan dalam konteks geografis dan industri yang berbeda.
Untuk itu, penelitian lanjutan dapat memperluas cakupan dan mendalamkan
pemahaman tentang faktor-faktor yang memengaruhi kualitas audit. Dengan demikian,
penelitian ini dapat memberikan kontribusi yang lebih besar bagi literatur akademik dan
praktik audit, serta membantu meningkatkan transparansi dan akuntabilitas dalam
praktik audit secara keseluruhan.
BIBLIOGRAFI
Agustini, Tri. (2020). Pengaruh fee audit, audit tenure dan rotasi audit terhadap
kualitas audit di Bursa Efek Indonesia. Prodi Akuntansi.
Devi, Kadek Krisna. (2021). Pengaruh Persaingan Antar Kantor Akuntan Publik, Audit
Fee, Audit Tenure Pada Independensi Auditor (Studi Kasus Pada Kantor Akuntan
Publik di Provinsi Bali). Hita Akuntansi Dan Keuangan, 2(3), 50–69.
Fajrina, Annisa Sekar Irsa, & Rohkhayatim, Julaika Putri. (2021). Pengaruh Audit
Tenure, Ukuran Perusahaan, Dan Ukuran Kantor Akuntan Publik Terhadap
Kualitas Audit Perusahaan Yang Terdaftar Di Indeks Lq45 Bursa Efek Indonesia.
Eqien-Jurnal Ekonomi Dan Bisnis, 8(2), 78–85.
Fitriany, Fitriany, Utama, Sidharta, Martani, Dwi, & Rosietta, Hilda. (2015). Pengaruh
tenure, rotasi dan spesialisasi Kantor Akuntan Publik (KAP) terhadap kualitas
audit: perbandingan sebelum dan sesudah regulasi rotasi KAP di Indonesia. Jurnal
Akuntansi Dan Keuangan, 17(1), 12–27.
Ismail, Aprila Ganang. (2018). Analisis Pengaruh Ukuran Perusahaan, Audit Tenure,
Kepemilikan Manajerial dan Komisaris Independen Terhadap Integritas Laporan
Keuangan (Studi Empiris pada Perusahaan Property, Real Estate, dan Building
Construction yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia .
Kurniasih, Margi, & Rohman, Abdul. (2014). Pengaruh fee audit, audit tenure, dan
rotasi audit terhadap kualitas audit (studi empiris pada perusahaan manufaktur go
public yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2008-2012). Fakultas
Ekonomika dan Bisnis.
Manuari, Ida Ayu Ratih, & Devi, Ni Luh Nyoman Sherina. (2021). IMPLIKASI
MEKANISMECORPORATE GOVERNANCE, LEVERAGE, AUDIT TENURE