How to cite:
La Hasrudin, Indra Maha (2024) Analisis Penilaian Kondisi Perkerasan Jalan Dengan Metode PCI
(Pavement Condition Index), SDI (Surface Distress Index) dan IRI (International Roughness Index),
(06) 04, https://doi.org/10.36418/syntax-idea.v3i6.1227
E-ISSN:
2684-883X
Published by:
Ridwan Institute
ANALISIS PENILAIAN KONDISI PERKERASAN JALAN DENGAN METODE
PCI (PAVEMENT CONDITION INDEX), SDI (SURFACE DISTRESS INDEX)
DAN IRI (INTERNATIONAL ROUGHNESS INDEX)
La Hasrudin, Indra Maha
Universitas Trisakti, Indonesia
Abstrak
Jalan sangat penting bagi transportasi darat yang dapat memberikan pengaruh terhadap
ekonomi, sosial, budaya maupun politik di suatu daerah, namun perkerasan jalan
mengalami kerusakan dengan perkembangan penggunaan kenderaan serta beban yang
berlebihan sehingga perlu adanya survei kondisi jalan. Penelitian dilakukan di jalan
nasional Pulau Seram Barat, Maluku, jalan arteri pada ruas Sp.Waipirit-Sp.Eti dengan
kategori rusak ringan, km. 00+000-02+000, dan kategori rusak berat km 02+000-
03+433, ruas Waiselan-Latu kategori rusak ringan km. 00+000-02+000. Tujuan
penelitian ini untuk mengetahui perbandingan survei kondisi perkerasan jalan yang
dilakukan secara 100% visual, dengan menggunkan alat, serta keunggulan dalam
penilaian kondisi perkerasan jalan yang menggunakan metode PCI (Pavement
Condition Index) dan SDI (Surface Distress Index). Hasil perhitungan metode PCI dan
SDI sangat bervariasi berdasarkan kerusakan jalan pada unit sampel/segmen. Untuk
menjadi satu penilaian pada tiap ruas dilakukan dengan cara analisis, korelasi dan grafik
. Cara analisis menggunakan persamaan rata-rata kuadrat tunggal (quadratic mean)/ root
mean square (rms), korelasi pearson product momen (r)/hubungan keeratan antara
ketiga metode PCI, SDI dan IRI. Sedangkan cara grafik dengan menggunakan grafik
korelasi mengetahui hubungan antara metode PCI, SDI dan IRI, berdasarkan grafik
korealasi, metode PCI terhadap SDI dan IRI sangat jauh perbandingan hal ini karena
PCI memiliki Sembilan belas parameter, SDI empat parameter. Kelanjutan penelitian ini
adalah membandingkan metode PCI dengan sembilan belas parameter, disejajarkan
dengan SDI dengan empat parameter.
Kata kunci: Analisis, grafik korelasi, PCI, SDI, IRI.
Abstract
Roads are very important for land transportation which can have an influence on the
economy, social, culture and politics in an area, however road pavement experiences
JOURNAL SYNTAX IDEA
p–ISSN: 2723-4339 e-ISSN: 2548-1398
Vol. 6, No. 04, April 2024
La Hasrudin, Indra Maha
1882 Syntax Idea, Vol. 6, No. 04, April 2024
damage along with the development of vehicle use and excessive loads so it is necessary
to monitor road conditions. The research was carried out on the national road of West
Seram Island, Maluku, an arterial road on the Sp.Waipirit-Sp.Eti section with light
damage category, km. 00+000-02+000, and the damaged category km 02+000-
03+433, the Waiselan-Latu section in the slightly damaged category km. 00+000-
02+000. The aim of this research is to find out a comparison of road pavement
conditions carried out 100% visually, using tools, as well as advantages in assessing
road pavement conditions using the PCI (Pavement Condition Index) and SDI (Surface
Distress Index) methods. The calculation results of the PCI and SDI methods vary
greatly based on road damage in the sample unit/segment. To make one assessment for
each section, it is carried out by means of analysis, correlation and graphs. The
analysis method uses a single square mean equation (quadratic mean)/root mean
square (rms), Pearson product moment correlation (r)/close relationship between the
three methods PCI, SDI and IRI. Meanwhile, the graphic method using a correlation
graph determines the relationship between the PCI, SDI and IRI methods. Based on the
correlation graph, the PCI method for SDI and IRI is very far apart in comparison, this
is because PCI has nineteen parameters, fourteen SDI parameters The continuation of
this research is to compare the PCI method with nineteen parameters, paralleled with
SDI with four parameters.
Keywords: Analysis, correlation graph, PCI, SDI, and IRI
PENDAHULUAN
Jalan adalah merupakan jalan utama yang menghubungkan antara suatu wilayah
atau kawasan dengan wilayah atau kawasan lainnya dalam sektor perhubungan darat
terutama untuk kesinambungan distribusi barang dan jasa secara terus menerus, selain
daripada itu jalan mempunyai peranan penting yang memberikan pengaruh terhadap
kemajuan perekonomian, sosial di suatu wilayah di Indonesia sedangkan jika terjadi
kerusakan jalan akan menghambat kegiatan ekonomi, sosial bahkan terjadi kecelakaan
lalu lintas (Razi & Sumberdaya, 2014) (LAKSONO, 2019).
Jalan jika terbebani oleh volume lalu lintas yang tinggi dan berulang-ulang akan
menyebabkan terjadinya penurunan kondisi jalan sehingga dapat mempengaruhi
keamanan, kenyamanan, dan kelancaran dalam berlalu lintas (Batubara, 2018)
(Yastawan, Wedagama, & Ariawan, 2021). Keterlambantan penanganan akan
memperbesar biaya penanganan, oleh kerena itu dalam mengevaluasi kinerja jalan
terdapat beberapa metode untuk melakukan survei terhadap kondisi perkerasan jalan
untuk menentukan tingkat ketelitian dengan menggunakan alat ukur Roughness Meter
Naasra namun bila keterbatasan alat dilapangan, melalui pedoman Bina Marga survei
kondisi perkerasan jalan secara 100% visual PCI (Pavement Condition Index), SDI
(Surface Distress Index)
Metode PCI penilaian kondisi perkerasan jalan bedasarkan jenis dan tingkat
kerusakan jalan melalui survei visual (Pedoman IKP Pd-01-2016-B). Metode SDI
merupakan penilaian kondisi perkerasan jalan dengan pengamatan secara visual (Bina
Analisis Penilaian Kondisi Perkerasan Jalan Dengan Metode PCI (Pavement Condition
Index), SDI (Surface Distress Index) dan IRI (International Roughness Index)
Syntax Idea, Vol. 6, No. 04, April 2024 1883
Marga 2011) (Yamali, Handayani, & Sirait, 2020) . IRI merupakan metode penilaian
kondisi jalan yang menunjukkan ketidakrataan permukaan (Miladiyah & Mawardi,
2022).
METODE PENELITIAN
Lokasi penelitian adalah tempat dimana melakukan penelitian yang sebenarnya
terjadi. Penelitian dilakukan di Pulau Seram dengan status jalan Nasional Provinsi
Maluku, Kabupaten Seram Bagian Barat, ruas Piru-Kairatu-Waiselan-Latu-Liang, tipe
jalan (2/2UD) secara topografi daerah pegunungan 14,7 km (11,13%) dan pesisir pantai
117,28 km (88,86%) dan panjang total 131,98 km.
Gambar 1 Peta lokasi penelitian Pulau Seram,Provinsi Maluku
(Sumber google earth)
Gambar 2 Alur penelitian
Data yang digunakan pada penelitian ini terdiri dari data primer dan data
sekunder. Penelitian kuantitatif melibatkan pengumpulan data perhitungan yang
disajikan dalam bentuk tabel dan grafik. Penelitian ini dilakukan dengan teknik
pengambilan data langsung dari lapangan untuk mendapatkan dimensi serta jenis
kerusakan yang ada, data yang diperoleh dari survey kerusakan jalan dianalisa
La Hasrudin, Indra Maha
1884 Syntax Idea, Vol. 6, No. 04, April 2024
menggunakan metode PCI (Pavement Condition Index) dan SDI (Surface Distress
Index).
Rata-rata kuadrat (quadratic mean) sering juga disebut dengan root mean
square (rms). Rata-rata kuadrat dihitung dengan mengakarkuadratkan rata-rata kuadrat
(Agusta, 2023). Rata-rata adalah suatu bilangan yang mewakili keseluruhan data
pengamatan.
Q Rumus… (2)